Fotografer merupakan salah satu skill yang berguna dan dibutuhkan. Memiliki hobi fotografi juga bisa jadi ladang penghasilan. Namun, tentunya harus bisa meyakinkan orang-orang bahwa memiliki skill professional, yaitu memiliki portofolio. Semakin banyak dan keren sebuah portofolio, akan semakin besar peluang pekerjaan.
Cara Membuat Portofolio Fotografi dengan Menarik
Nah, berikut cara membuat portofolio fotografi yang menarik serta professional:
1. Buat Website Untuk Portofolio Fotografi
Dalam portofolio fotografi tentu saja menampilkan berbagai hasil foto yang telah diabadikan dengan professional. Tujuan dari adanya pembuatan portofolio yaitu meningkatkan skill dan juga untuk personal branding. Sebab, branding sendiri sangat penting kaitannya dengan profesionalitas. Oleh sebab itu, membuat portofolio fotografi yakni fungsionalitas, dengan desain yang menarik.
Bisa memulainya dengan memilih website yang akan digunakan. Sekarang ini, banyak website builder yang menarik serta gratis. Pilihan yang populer biasanya menggunakan website one-page. Konsep website ini memiliki elemen yang tidak terlalu banyak, sehingga tidak mengalihkan perhatian dari karya foto yang ditampilkan.
2. Pertimbangkan Target Audience
Kemudian, fokus pada target audiens merupakan cara membuat portofolio fotografi yang selanjutnya. Tentukan fokus dari website portofolio fotografi tersebut, bisa dengan menampilkan fotografi di bidang apa. Bidang tersebut semisal, foto arsitektur, wedding, lanskap, perjalanan, fotografi analog atau digital maupun yang lainnya.
Langkah ini, tentu sangat penting, mengingat dalam dunia fotografi memiliki berbagai jenis bidang. Oleh sebab itu, fokus pada salah satunya akan membuat fotografer terlihat lebih profesional. Selain itu, akan membuat portofolio fotografi lebih rapi dan tanpa berantakan.
Pilih jenis fotografi utama yang memang benar-benar minat, kesukaan, nyaman dan punya skill di dalamnya. Apabila memiliki lebih dari satu bidang fokus pada fotografi bisa membuat dalam menu yang berbeda, sehingga tetap rapi. Pastikan juga layout, tema serta tampilan tetap konsisten.
3. Pilih Hasil Foto yang Terbaik
Selanjutnya, pilihlah hasil foto terbaik yang akan ditampilkan dalam website. Sebaiknya, representasikan foto-foto terbaik pada halaman beranda agar calon klien bisa langsung melihatnya. Pilihlah foto dengan cara yang objektif, bisa dengan memperlihatkan ke teman, keluarga atau lainnya dan mintalah saran ke mereka mana yang bagus.
Bisa juga dengan menampilkan di media sosial akun pribadi, kemudian lihat yang paling famous atau populer. Seleksi dan susun setiap foto yang akan ditampilkan. Selain itu, taruh foto yang paling bagus dan populer pada bagian awal serta akhir.
Hal itu bertujuan, apabila foto pertama untuk menarik pengunjung melihat web. Sementara, pada foto terakhir adalah agar pengunjung mendapatkan kesan kepada pengunjung. Untuk lebih banyak inspirasi dan dapat Menyusun portofolio fotografi, juga bisa dengan melihat-lihat portofolio fotografi profesional lainnya dalam website pribadi mereka.
4. Isi Konten dengan Informasi yang Relevan
Dalam sebuah konten, tentu harus memiliki informasi yang relevan, sama halnya pada website portofolio fotografi. Dalam penampilan portofolio, setiap foto juga perlu disajikan Bersama informasi lain atau cerita yang membuat lebih terkesan dan professional. Namun, jika tidak terlalu bisa dalam menceritakan, bisa disiasati.
Caranya dengan menuliskan misalnya seperti waktu, lokasi, objek foto. Bisa juga dengan menceritakan alasan mengapa memfoto objek tersebut atau lainnya. Tidak hanya itu, portofolio fotografi juga disarankan terdapat keyword pada judul serta konten, dengan SEO yang bisa mencakup banyak pengunjung.
5. Buat User Interface Serta Navigasi dengan Rapi
Membuat portofolio juga memperhatikan user interface dengan navigasi yang rapi. Portofolio fotografi bisa dibuat antarmuka yang minimalis agar tetap nyaman serta rapi ketika dilihat. Maka dari itu, hindari menggunakan animasi, iklan, widget maupun pop up. Sebaliknya, manfaatkan white space agar terkesan minimalis dan luas. Tambahkan judul dan deskripsi dengan singkat dan elegan.
Itulah tadi cara membuat portofolio fotografi dengan menarik serta professional. Untuk seorang fotografer memiliki sebuah portofolio adalah sebuah aset, maka dari itu buatlah serapi dan semenarik mungkin. Fokuslah pada bidang fotografi yang dipilih agar tetap menarik klien.
Originally posted 2024-09-22 21:28:04.